Monday, December 3, 2007

Jika Tak kautemu

Jika tak kautemu yang kau mau dalam sajakku,
bayangkan saja kaki-kaki angin yang letih
pada hamparan pasir yang melengkung putih
sampai jauh,
sampai tak sesuatu
mampu kausentuh
dengan pandangmu

Atau jerit sakit embun bening
tertikam runcing ranting

Dan biarkan anganmu berlari-lari kecil
seperti para tetanggamu di subuh hari Minggu
Biarkan ia jadi bukan bagian dari dirimu
menempuh lorong-lorong kelam tanpa lampu
yang di setiap tikungan menyimpan masa lalu

Menggigil dalam sunyi,
memanggil-manggil dengan bahasa yang tak kaupahami

Jangan ragu,
ia tak akan benar-benar meninggalkanmu
Usai menziarahi seluruh tempat yang pernah kaukunjungi
ia akan kembali
Mungkin letih
seperti kaki-kaki angin di hamparan pasir putih
yang melengkung jauh di dalam sajakku
dimana tak sesuatu pun kautemu

2005
Sitok Srengenge
taken from the book On Nothing

3 comments:

YANNY said...

hey ^^ met kenal ^^, thanx for ur comment in my blog =), karya kamu juga bagus2 koq, aku suka puisi kamu yang "jika tak kau temu" ini bener2 dapet banget prasaan gamangnya ^^ hehehe... keep up da spirit, cuz ur are also good in writtings ^^

Anonymous said...

terimakasih Mizzy, tapi sayangnya ini bukan puisiku @_@.Ini puisinya Sitok Srengenge, salah satu sastrawan Indonesia. Kalau Mizzy perhatikan, di bagian bawah puisinya aku cantumkan nama Sitok dan bukunya. Puisi ini terdapat dalam buku tersebut.
Anyway terimakasih, puisi bang Sitok memang selalu mengagumkan :) makanya aku masukkan dalam blog ku ;)

Anonymous said...

eiih..kok bisa sama y..judul blognya ma blogku???tapi tidak pa2..sukses bwt km..
neeh blogku.
www.selaksa-jiwa.blogspot.com